Al Quran tidak menyebutkan kriteria surga secara rinci.
Cuma dibayangkan bahwa surga adalah sebuah tempat yang super ideal bagi semua
manusia yang beriman. Surga dalam konsep pemikiran orang-orang Timur Tengah
digambarkan sebagai tempat yang penuh dengan sungai-sungai yang mengalirkan
madu dan susu, buah dan tumbuhan rindang dimana-mana serta perempuan yang
cantik-cantik. Saking cantiknya kita bisa melihat aliran darah yang terlihat
dalam betis-betis perempuan super sempurna tersebut karena kulitnya begitu putih
dan suci.
Tetapi anehnya jarang sekali
ditemukan imaginasi tentang surga yang penuh dengan laki-laki perkasa, tampan
dan penuh dengan ladang minyak, unta ataupun kurma. Imaginasi tersebut
menunjukan bahwa budaya ke-laki-lakian atau paternalistik sangat mempengaruhi imaginasi
manusia terhadap surga.
Itulah banyangan surga dari
imaginasi orang-orang yang hidup di lahan tandus, gersang dan tanpa rerimbunan
pohon dan buah-buahan. Mungkin jika surga memang seperti itu, orang-orang Asia
dan Indonesia
kurang tertarik karena semua gambaran itu sudah ada di dunia. Namun yang jelas,
surga memang ada dan itu adalah sebaik-baik tempat bagi manusia.
Parto yang senang bermain dengan
imaginasi dan tafsir mimpi juga mempunyai imaginasi yang berbeda dari manusia
lainnya. Dia menggambarkan bahwa surga itu adalah yang menghidupi dirinya,
dimana dia bisa hidup tenang tanpa memikirkan apapun, bahkan utang sekalipun.
Pemikiran itu dia bawa kemanapun dia pergi. Jadi disaat dia membutuhkan sesuatu
lalu kemudian dia berhasil mendapatkannya, itulah secuil dari reruntuhan surga
yang jatuh ke bumi. Jika ditengah hutan lalu dia merasa lapar dan membutuhkan
makanan, lalu bisa menemukan makanan di suatu tempat, maka tempat itu bagian
dari surga yang diletakan dibumi. Jika dia ingin uang lalu ada orang yang
memberi, maka orang itu mempunyai sifat surga.
Itulah surga sebenarnya bagi
Parto.
Nah, kemarin pada hari Kamis, 2
Februari 2012, Parto seperti biasanya membuat emailnya untuk melihat
email-email dari siapa saja yang sudah masuk di inbox nya. ternyata dia melihat
salah satu email datang dari surga. Email itu datang dari malaikat penjaga
surga yang selalu memberikan dan menyediakan kebutuhan Parto.
"Mas, minta emailnya dong,
mau transfer uang beasiswa bulanan nih." Email itu begitu singkat namun
mengandung sejuta makna bagi Parto. Bahkan perkataan itu bisa berdampak
berbulan-bulan dan bisa juga bertahun-tahun. Sama singkatnya dengan
perkataan-perkataan malaikat-malaikat pada umumnya. Malaikat Izrail selaku
pencabut nyawa bahkan tidak berkata apa-apa ketika mencabut nyawa manusia.
Hanya malaikat Jibril yang pernah berdiskusi dengan manusia ketika dia
menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul. Selebihnya mereka hanya
melakukan perintah tuhan, bahkan hanya melakukan satu tugas selama hidupnya
seperti yang akan dilakukan oleh Malaikat Izrofil untuk meniup terompet tanpa
kiamat.
Parto yang memang menginginkan
uang karena isi dompetnya sudah mulai menipis tentu sangat bahagia karena
akhirnya malaikat penjaga surga pun memberikan suara-suara merdunya.
"Wah, akhirnya suara dari
surga itu datang juga. Besok saya email mbak ya no rekening saya. Saya sengaja
menunggu suara itu turun dulu agar saya tidak mendahului kiamat untuk bertemu
dengan para malaikat di surga, he he he." Jawab Parto dalam email
tersebut.
Besoknya Parto mengirim no rekening yang di
minta oleh sang malaikat dan keesokan harinya dia bergegas pergi ke atm dekat
kos, dan ternyata pecahan uang dari surga itu telah turun ke London . Parto berharap dia akan mendapatkan
pecahan-pecahan nikmat surga lain selama hidupnya dan dimana saja dia berada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar